mJHEzxukdj31fhzMIHmiGai4Yfakiv2Yjgl83GlR
Bookmark

LPM Arusgiri Ikut Meriahkan Seminar Dalam Rangka Harlah LPM Istec Icsada

Arusgiri.com, Bojonegoro – Dua anggota LPM Arusgiri UNUGIRI turut ambil bagian dalam seminar Hari Lahir ke-12 LPM ISTec Icsada Bojonegoro yang digelar Sabtu (10/05). Mengusung tema Etika Jurnalistik dalam Perkembangan Pers di Era Digital, seminar ini menjadi ajang berbagi ilmu sekaligus mempererat jejaring antar LPM se-Bojonegoro.

Bertempat di kampus ISTec Icsada, acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars kampus, dilanjut sambutan-sambutan dan penyampaian materi utama oleh jurnalis sekaligus public speaker, Ossa Adnan.

Ossa dalam pemaparan materi (Faiza/Meysa)
Ketua panitia, Elzya Kusuma, menegaskan bahwa seminar ini tak hanya menjadi ruang belajar, tapi juga wadah mempererat silaturahmi antar LPM dan civitas akademika.

Dalam materinya, Ossa mengupas pentingnya public speaking dalam dunia jurnalistik. Menurutnya, public speaking adalah seni berbicara yang menjadi bekal utama profesi seperti jurnalis, MC, presenter, hingga komika.

Public speaking itu seni berbicara. Profesi yang membutuhkan kemampuan ini sangat beragam,” ujarnya.

Ia juga memperkenalkan konsep 3V—Visual, Vocal, dan Verbal—sebagai kunci utama dalam berbicara di depan umum:

  • Visual: penampilan menarik dan percaya diri,

  • Vocal: intonasi dan kejelasan suara,

  • Verbal: pemilihan kata yang tepat sesuai konteks.

Lebih jauh, Ossa membagikan enam langkah menyusun berita yang efektif:

  1. Pilih topik yang aktual dan relevan,

  2. Cari narasumber yang kredibel,

  3. Kumpulkan data dengan metode ADIKSIMBA (Apa, Di mana, Kapan, Siapa, Mengapa, Bagaimana),

  4. Buat kerangka tulisan,

  5. Tulis berita dengan bahasa lugas,

  6. Lakukan editing dan koreksi akhir.

Dengan gaya penyampaian santai dan disertai praktik langsung, peserta tampak antusias mengikuti seminar dari awal hingga akhir.

Di penghujung acara, Ossa menyampaikan pesan penting soal personal branding:
“Di era digital, personal branding sangat krusial. Apapun profesimu nanti, branding dirimu adalah modal utama,” tutupnya.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama antara pemateri, panitia, dan peserta seminar.

Editor: M. Ainun Najib

Posting Komentar

Posting Komentar