mJHEzxukdj31fhzMIHmiGai4Yfakiv2Yjgl83GlR
Bookmark

Mahasiswa KKN Desa Prigi Sulap Kangkung Menjadi Kerupuk


Oleh: Amara Aulia 

Kangkung merupakan  jenis tumbuhan yang mudah ditemukan di daerah pedesaan, termasuk Desa Prigi. 

Kandungan gizi yang terdapat di dalamnya membuat beberapa orang tertarik untuk mengkonsumsi tumbuhan jenis sayuran tersebut. Selain itu, sayur kangkung yang bergizi,  juga digemari banyak orang sebab bisa diolah menjadi berbagai macam olahan.

Pada umumnya, kangkung hanya diolah menjadi tumis, sayur asem,  sambal kangkung,  atau berbagai masakan pendamping nasi. 

Jenis-jenis makanan tersebut agaknya belum bisa diolah sebagai makanan yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. Padahal jika diolah dengan baik dan kreatif, tumbuhan itu mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat Desa Prigi . 

Dari situlah, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Prigi berinisiatif untuk memanfaatkan  kangkung yang tumbuh di sekitar desa, dan mengembangkan pengolahannya sebagai pemberdayaan masyarakat .

Untuk pengolahannya, Vera, salah satu anggota KKN menjelaskan, untuk pengolahan krupuk kangkung, sayur yang sudah bersih diblender hingga lembut. Adonan itu dicampur dengan semua bahan dan bumbu agar menyatu. Selanjutnya, adonan yang sudah dicetak dalam gelas botol, diiris tipis-tipis dan dikeringkan setiap lembar di bawah terik matahari selama 3 hari. Setelah kering, kerupuk kangkung digoreng lalu dikemas dan siap dipasarkan. 

Mudah bukan, gais? Heheii.  Akan lebih mudah ika kita segera mencoba membuatnya. 

Bersama beberapa masyarakat Desa Prigi,  produk ini dilaunchingkan pada hari senin, bertepatan tanggal 27 januari. Pemberdayaan melalui pengolahan krupuk kangkung ini, diharapkan dapat mengembangkan kreatifitas dan membantu perekonomian masyarakat.
Posting Komentar

Posting Komentar